Psikologi massa di tahun 2010 masih belum bergeser dari tahun 2009. Martabat pemimpin belum “dunung” pada ranah “panembah”. Dampaknya, kepercayaan rakyat masih jauh asap dari api. Bahkan, banyak pemimpin baik secara langsung maupun tidak langsung, dicaci maki oleh rakyat.
Prediksi psikologi massa itu dilontarkan Ketua Umum SH Terate Pusat Madiun, H. Tarmadji Boedi Harsono,SE, saat berdialog dengan shteratecantrik, di kediaman beliau, awal tahun 2010. Tak biasanya Mas Madji, panggilan akrab H Tarmadji, kelontarkan prediksi seperti ini. “Hanya pemimpin yang bekerja dengan rajin, jujur, ikhlas dan tak pernah menuntut itulah, yang bakal selamat dan dicintai rakyatnya,” ujarnya.
Kasus wapres Budiyono diteriaki maling oleh pengunjukrasa dalam acara pulbaket (pengumpulan bahan keterangan) yang dihelat Pansus Centuri DPR RI, merupakan bukti kebenaran riil dari prediksi Tokoh Sejuta Pesona ini.
Meski enggan menyebut nama-nama pemimpin yang bakal dipermalukan rakyatnya sendiri, Mas Madji, memberi isyarat tentang pergeseran nilai jungkir balik soal kesantunan “kuwula” terhadap “gusti”. “Kawula sekarang tak lagi menghormati gusti, atau pemimpin. Kenapa ini terjadi? Karena banyak pemimpin yang tidak lagi ngugemi makom kepemimpinannya. Mereka maunya serba instant. Tidak mau nandur, tapi mau segera panen,” jelas Mas Madji.
Kedua, kalau ada pemimpin yang menanam benih, lanjut budayawan kelahiran Madiun ini, benih yang ditanam juga benih instant. Bukan benih dharma yang dilandasi keikhlasan, tapi benih kepentingan.”Mereka mau memberi tapi tidak dilandasi keikhlasan. Yang ada hanya kekarepan, kekerepaning manungso bukan Kekarepaning Gusti,” katanya.
Ini, tegas ketua umum SH Terate, jelas mengingkari kodrat. Menyalahi proses. Padahal, hidup merupakan kalinan proses yang telah terangkai dalam sunatullah. “Contohnya itu tadi. Panen., Tidak akan ada musim panen jika tidak ada musim tanam, Wong malas nanam kok kepingin panen. Gak ada itu dalam rumus kehidupan. Orang kalau mau panan yang harus nandur dulu,” kata Mas Madji.
Lalu bagaimana agar menjalni tahun 2010 ini kita bisa selamat dan barokah. Menurut Mad Madji, ada llima kunci sukses dalam hidup. Pertama, jujur. Kedua, rajin. Ketiga, tidak suka menuntut. Keempat, iklas dan pantang penyerah. Kelima, yakin.
dikutip dari:http://shteratecantrik.blogspot.com
0 comments:
Post a Comment